OLEH: TOTO SUHARYA
Terinspirasi dari berita pemulung
yang berhasil mengumpulkan sejumlah uang untuk melaksanakan ibadah kurban, saya
mencoba terjemahkan jadi program Beyond Kurban di sekolah. Beyond Kurban adalah
program kurban yang diikuti oleh anak-anak, guru, kepala sekolah, dan TU. Target
kurban di luar kebiasaan, yiatu 100 ekor kambing.
Jika pemulung bisa
melakukan kurban, maka sangat mungkin anak-anak bisa melakukannya. Kuncinya
adalah kedisilinan menabung untuk kurban. Program Beyond Kurban tidak memberatkan
orang tua, tetapi mengelola uang jajan anak-anak. Beyond Kurban bertujuan melatih
jiwa anak-anak rela berkorban, juga melatih anak-anak agar cerdas mengelola
finansial.
Kiyosaki dalam tayangan di
youtube menjelaskan bahwa penyebab orang-orang miskin adalah sekolah. Di
sekolah anak-anak tidak diajarkan bagaimana mengelola finansial. Sekolah
cenderung mengajarkan anak-anak menghitung uang orang lain, bukan uang miliknya
sendiri. Uang jajan bisa jadi aset milik anak-anak jika mereka pandai
mengelolanya. Kiyosaki mengatakan salah satu pelajaran agar anak-anak cerdas secara
finansial adalah menabung dalam tiga celengan, yaitu tabungan simpanan uang, investasi
dan tabungan amal.
PUNCAK TUJUAN PENDIDIKAN ADALAH MEWUJUDKAN GENERASI-GENERASI RELA BERKORBAN (Muhammad Plato) |
Beyond Kurban adalah program
untuk melatih anak-anak agar cerdas finansial dengan menabung untuk amal (kurban).
Program ini ditarget selama satu tahun kurang lebih 350 hari dikali tujuh ribu
per hari. Jika disiplin total uang akan terkumpul Rp. 2.450.000, cukup untuk harga
satu kambing untuk kurban.
Kemampuan berkurban bukan
dikukur dari berapa harta yang dimiliki. Kemampuan adalah niat, keyakinan, kesabaran,
ketekunan, dalam menyisihkan sebagian uang untuk kegiatan kurban. Keyakinan
dibentuk oleh motivasi dan pemahaman bahwa Allah akan memberi rezeki banyak
bagi siapa saja yang mampu berkurban. Keterangan ini dijelaskan di dalam surat
Al-Kautsar.
Untuk menyukseskan
program ini, guru melakukan penawaran program dan seleksi ke setiap kelas.
Seleksi dilakukan berdasarkan motivasi, kemampuan ekonomi, ketekunan, dan rasa
tanggung jawab anak-anak. Mereka yang berminat ikut program Beyond Kurban didaftar
dan dikelola oleh wali kelas. Selanjutnya wali kelas mengingatkan dan
memotivasi anak-anak yang ikut program ini untuk terus melaksanakan tabungan kurban
dengan disiplin.
Anak-anak yang ikut
program Beyond Kurban akan diberi pembinaan setiap minggu melalui seminar
sukses dengan logika Tuhan. Seminar ini bertujuan memberikan motivasi spiritual
agar mereka tetap tangguh dan disiplin menabung sampai terkumpul dana kurban
sesuai target. Sebelum seminar dilakukan evaluasi program, dengan mengecek
kedisiplinan setiap anak dalam menabung kurban.
Melalui wali kelas, anak-anak
yang ikut program Beyond Kurban mereka harus disiplin menyetor uang jajan
sehari Rp. 7000,-. Wali kelas memberikan laporan tiap bulan dalam rapat
pertemuan wali kelas. Dilibatkan juga guru-guru agama untuk memberikan motivasi
spiritual setiap pembelajaran agama.
Daging kurban akan didistribusikan
kepada seluruh siswa, dan masyarakat sekitar. Kurban adalah puncak pengabdian
manusia kepada Tuhan. Kami berharap dengan lahirnya manusia-manusia rela
berkorban bisa melahirkan pemimpin-pemimpin amanah dan mensejahterakan
masyarakat di masa mendatang.
Program ini berada di bawah
koordinasi kesiswaan dan termasuk program unggulan. Tugas pendidikan adalah mengubah
pola pikir anak-anak dari mental tergantung pada manusia, menjadi anak-anak
yang mampu bergantung pada Tuhan dan berdaya saing. Pesan moral dan karakter
yang ingin dibangun dalam program ini adalah mewujudkan anak-anak rela
berkorban dilandasi nilai-nilai spiritual. Memberikan kesadaran bahwa kemampuan
tidak terletak pada kepemilikan material, tetapi komimten, optimisme, dan
kesabaran dalam mewujudkan tujuan dan cita-cita dengan mengelola finansial yang
dimiliki. Wallahu’alam.
No comments:
Post a Comment