Sunday, November 16, 2025

SHALAT PEMBERKAH TEMPAT TINGGAL

Dr. Toto Suharya, S.Pd., M.Pd.

Berdasarkan pengalaman melaksanakan program shalat dhuha 12 rakaat setiap hari di sekolah, lingkungan sekolah berubah menjadi tempat aman dan nyaman. Rasa kekeluargaan terbangun dengan penuh rasa hormat antar sesama guru, murid, dan orang tua. Prestasi murid meningkat dan sekolah terlindungi dari berbagai fitnah.

Rumah, sekolah, kampus, kantor, negara, jika penduduknya menjadikan shalat sebagai karakter, maka tempat itu akan berubah dari tempat yang tidak produktif menjadi tempat produktif dan mensejahterakan semua orang. Shalat merupakan program pendidikan karakter dari Allah yang bisa berdampak ke semua aspek kehidupan.


Dimanapun berada, dimanapun tempat kita tempati, shalat adalah pemberkah tempat kita berada. Kita dapat saksikan, bagaimana Mekah yang dulu gurun tandus dan kering, kini menjadi tempat yang subur makmur. Jika kita berada di Mekah, segala makanan ada di Mekah.

Mekah kini menjadi tempat berkumpulnya manusia dari seluruh dunia. Setiap tahun gelombang manusia terus mengalun tidak berhenti untuk melaksanakan haji dan umrah.

Kemakmuran mekah tidak ada yang bisa menandingi. Orang-orang berdatangan ke Mekah tanpa ada ajakan atau promosi dari pemerintah Arab Saudi. Setiap hati orang Islam di seluruh dunia selalu merindukan kembali ke Mekah.

Mengapa Mekah dari yang tandus berubah menjadi tempat yang subur makmur? Jika anda pergi ke Mekah jutaan manusia setiap waktu shalat terlihat masuk dan keluar masjid. Shalat berjamaah jutaam manusia setiap hari tiada henti. Inilah rahasia kenapa Mekah dan Madinah menjadi tempat yang diberkahi Allah.

 "Ya Tuhan kami, sesungguhnya aku telah menempatkan sebahagian keturunanku di lembah yang tidak mempunyai tanam-tanaman di dekat rumah Engkau (Baitullah) yang dihormati, ya Tuhan kami (yang demikian itu) agar mereka mendirikan shalat, maka jadikanlah hati sebagian manusia cenderung kepada mereka dan beri rezekilah mereka dari buah-buahan, mudah-mudahan mereka bersyukur." (Ibrahim, 14:37).

Dibalik lembah yang tidak punya tanam-tanaman kini berubah menjadi tempat yang dipenuhi dengan makanan, setelah tempat itu menjadi tempat didirikannya shalat. Jadi poisisi shalat di sini menjadi pemberkah tempat tinggal.

Maka bagi muslim-muslim yang taat pada Allah dengan konsisten melaksanakan shalat tidak ada kata hidup miskin di jalan iman kepada Allah. Jika shalat dilaksanakan berjamaah setiap hari permberkahannya lebih dahsyat.  

Dan Kami wahyukan kepada Musa dan saudaranya: "Ambillah olehmu berdua beberapa buah rumah di Mesir untuk tempat tinggal bagi kaummu dan jadikanlah olehmu rumah-rumahmu itu tempat shalat dan dirikanlah olehmu shalat serta gembirakanlah orang-orang yang beriman". (Yunus, 10:87).

Bagi orang berakal sehat, shalat bukan kewajiban tapi cara hidup agar selalu diberkahi Allah. Shalat menjadi karakter setiap orang beriman kepada Allah. Rugi besar jika tidak shalat karena shalat jadi sebab keberkahan setiap rumah yang kita tempati.  Teori dan faktanya sudah terbukti hingga sekarang Mekah jadi tempat diberkahi karena aktivitas shalat. Sekolah, kampus, kantor, negara, jika ingin sejahtera aktivitas shalat harus jadi gerakan bersama. Wallahu’alam.


No comments:

Post a Comment

SHALAT PEMBERKAH TEMPAT TINGGAL

Dr. Toto Suharya, S.Pd., M.Pd. Berdasarkan pengalaman melaksanakan program shalat dhuha 12 rakaat setiap hari di sekolah, lingkungan sekolah...